Wednesday 30 May 2012

SymboLogis



Teori konspirasi selalu seru untuk diperbincangkan dari sekedar gossip murahan seharga kopi cap Oplet gopean. Sebenernya cuma beda istilah mungkin, gossip untuk kaum selebritas dan kospirasi untuk kaum birokrat dan rumpi untuk ibu-ibu arisan di tukang sayurnya mang Acan.
Teori konspirasi erat ikatannya dengan symbology sebagai isyarat. Entah itu berupa bendera, logo perusahaan, emblem institusi hingga arsitektur bangunan.
Seberapa besar pengaruh symbol untuk peradaban?
Mungkin sebagian orang menganggap syimbol hanya seperti sebuah nama, apalah artinya? Jika nama adalah do’a, harapan dan identitas diri. Maka symbol adalah rangkuman visi, misi indikasi isme yang diusungnya.

Seperti symbol bulan bintang yang menjadi logo religiusitas bagi ummat muslim sehingga menghias dari puncak masjid di manpun diseluruh dunia hingga bendera Negara. Yang bahkan bukan di dapat dari Nabi umat Muslim sendiri. Tapi menjadi identitas universal dalam dunia grafis. Bulan bintang adalah muslim, begitu kira-kira terjemahnya. Sebuah “budaya” yang tercetak semenjak masa Turki Ustmani. Garis kekuasan terakhir umat Islam.
Ada juga satu symbol yang rupanya milik banyak paham, bermacam bangsa dan lintas agama. Swatika. Logo yang saya ingat awalnya malah dari filem Kera Sakti saat dihukum oleh Budha, tapi kemudian lebih populer sebagai lambang partai fasis Jerman sebagai perwakilan dari superioritas bangsa Arya.. Nazi.
Seperti obelisk untuk setiap depan halaman gedung penguasa. Obelisk adalah syimbol pemujaan kepada iblis atau dewa matahari mesir kuno. Obelisk di depan gedung Vatikan adalah syimbol penguasaan iblis atas agama, di depan gedung Putih syimbol penguasaan iblis atas tatanan Negara, seperti syimbol obelisk Monas di depan Istana Negara. Anehnya, dengan perbedaan budaya tiap Negara namun memiliki symbologi yang sama terhadap penggunaan obelisk sebagai “hiasan”. Konon bahwa obelisk adalah tanda sejauh mana Iluminati berkuasa.

Nah, berawal dari ketertarikan saya terhadap symbol-symbol konspirasi kaum Iluminati terhadap rancangan New World Order-nya itu, maka dulu banyak saya cari referensi semua hal tentang Iluminati. Mulai dari video-vidionya tim yang menamakan dirinya The Arival, buku-bukunya Z.A. Maulani, Hery Nurdi bahkan samapai Novelnya Dan Brown yang kontroversi. Walau akhirnya yang saya ingat malah teori fiksinya Robert Langdon ketimbang fakta ilmiah dan data hipotesis para ahli. Yah saya tau, saya memang tipe penghayal.
Dari waktu ke waktu semua hal tentang kaum Iluminti ini semakin menarik. Membaca tentangnya bikin kita terperangah. Yah, ini seperti tindakan PDKT sih alih-alih penyelidikan yang komperhensif. Gak tau ngajak tunangannya kapan. Hadew…

Sebab kemudian entah kebetulan atau memang by design, nyaris semua produk rumahan bahkan, yang kita pakai sehari-hari serat padat dan berurat akan syimbologi kaum Iluminaty ini. Sebuah kaum yang menasbihkan dirinya sebagai Official resmi penyambutan Dajjal.

  Sebelum kita ngobrol secara sepihak lebih jauh dan satu arah seperti ini, mari kita samakan dulu persepsi kita dengan rumusan Freemason=Zionis=Illuminati=Merovingian=Lucifer itu sama saja. Mereka saling melangkapi, saling mengerti, satu hati dan saling mencintai.
Btw, apa ada yang merasa galau-galau gimana gitu, seolah ada pesan cinta terselubung gitu. Kerasa gak sih? Kerasa dong ya, iya dong.. Penting loh.. Soalnya kita akan melihat bagaimana obsesi kompulsif terhadap konspirasi itu sebanding lurus dengan over feeling (baca: GR) saat orang jatuh cinta. Apa-apa yang dilakukan oleh si objek akan seslalu punya arti dan isyarat untuk kita. Walau sebenarnya si objek sendiri gak ngerti apa yang dia lakukan.
Misalkan, Obsesi terhadap syimbol konspirasi terhadap Iluminati akan menghasilkan :

Membaca sesuatu?
Menjadi ini :
Komentar aye : "maksa"
Bagaimana dengan ini:
Lambang bukit Zion?

Inget dengan ini dong yg sempet beberapa waktu lalu agak "rame" dengan klik My Computer, Drive C, Prgram files, Microsoft Office, Media, cagcat10 dan bla bla bla.


Belum lagi ini :
   

 Bahkan anak yatim dari negri sebrangpun kena :


Terakhir nih gan, gambar penutup yang bikin ane bertanya-tanya? Ini symbol by design atau memang efek samping dari symbol-symbol disekitar kita yang sudah nge-brain wash kita sedemikian rupa???

Birunya itu loh "dalem"

sama dengan (?) : 

Logo Mata Satu: Zionis

My expression...

1 comments:

Bookmarks

free counters